Senin, 09 Juni 2014

Abses payudara (Mastitis)


Mastitis adalah peradangan pada payudara. Payudara menjadi merah, bengkak,terkadang diikuti ras nyeri dan panas,serta suhu tubuh meningkat. Pada bagian dalam terasa ada masa padat (lump),dan diluarnya kulit menjadi merah. Kejadian ini terjadi pada masa nifas 1-3 minggu setelah persalinan yang diakibatkan oleh sumbatan saluran susu yang berlanjut. Keadaan ini disebabkan kurangnya ASI diisap /dikeluarkan atau penghisapan yang tidak efektif, dapat juga karena kebiasaan menekan payudara dengan jari atau karena tekanan baju/bra, serta pengeluaran asi yang kurang baik pada payudara yang besar, terutama pada bagian bawah  payudara yang  menggantung.
Ada 2 jenis mastitis, yaitu yang terinfeksi milk statis disebut Non-Infective Mastitis dan yang telah terinfeksi bakteri :  Infective mastitis . lecet pada puting dan trauma pada kulit juga dapat mengundang infeksi bakteri. Beberapa tindakan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut: dimulai 
1.         Kompres hangat / dpanas dan pemijatan
2.         Rangsang oksitosin,dimulai pada payudara yang tidak sakit,yaitu stimulasi puting, pijat leher-punggung
3.         Pemberian antibiotik: flucloxacilin  atau erythromycin selama 7-10 hari.
4.         Bila perlu bisa diberikan istirahat total dan obat untuk penghilang rasa nyeri.
5.         Kalau sudah terjadi abses sebaiknya payudara yang sakit tidak bole disusukan karena mungkin memerlukan tindakan bedah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar